Review Lengkap Honda Scoopy 2025: 10 Fakta Menarik yang Harus Diketahui
Honda Scoopy 2025 hadir dengan berbagai penyempurnaan, mulai dari desain, mesin, hingga fitur-fitur baru. Setelah melakukan uji coba selama beberapa hari, kami menemukan 10 fakta penting tentang motor matic terbaru ini. Meski mengalami banyak perubahan, harganya tetap terjangkau, dengan varian tertinggi (kills) dijual seharga Rp23,3 juta dan varian standar (kunci biasa) seharga Rp22,5 juta.
Motor ini cocok untuk pengendara harian yang mengutamakan kenyamanan, efisiensi bahan bakar, serta performa yang responsif. Berikut ulasan lengkapnya!
1. Mesin Lebih Responsif dengan Pengaturan ECM Baru
Honda Scoopy 2025 tetap menggunakan mesin generasi kelima dengan kapasitas 110cc. Meski secara teknis tidak mengalami perubahan besar pada dimensi piston (47mm x 63mm), Honda menyempurnakan Electronic Control Module (ECM) untuk meningkatkan responsivitas akselerasi.
-
Akselerasi lebih kencang dibandingkan versi sebelumnya, terutama di putaran bawah (0-60 km/jam).
-
Torsi dipindahkan ke RPM rendah, sehingga lebih nyaman untuk berkendara di kota.
-
Top speed sedikit menurun, tetapi performa harian lebih baik.
Dulu, Scoopy sering dikeluhkan karena akselerasi lemot di putaran tengah (40-80 km/jam). Kini, Honda memperbaiki masalah ini dengan mengoptimalkan tenaga di RPM rendah hingga menengah.
2. Konsumsi Bahan Bakar Sangat Irit
Dengan pengaturan mesin yang lebih efisien, Scoopy 2025 tetap irit bahan bakar:
-
Klaim Honda: 59 km/liter.
-
Hasil uji kami di Jakarta: 55-56 km/liter (termasuk kondisi macet dan akselerasi spontan).
Fitur Eco Indicator membantu pengendara mengoptimalkan efisiensi bahan bakar:
-
Lampu hijau menyala saat berkendara hemat.
-
Idling Stop System mematikan mesin saat berhenti lebih dari 3 detik.
3. Bobot Lebih Ringan, Handling Lebih Lincah
Honda mengurangi bobot Scoopy 2025 sebesar 1 kg dengan beberapa perubahan:
-
Behel dari bahan plastik (sebelumnya aluminium).
-
Modul rem lebih ringkas.
-
Varian kills lebih ringan karena tidak memiliki kickstarter.
Hasilnya?
-
Varian kills: 93 kg.
-
Varian standar: 94 kg.
Motor ini sangat mudah dikendalikan di kemacetan, bahkan lebih lincah daripada rival 125-150cc.
4. Suspensi Lebih Nyaman untuk Harian
Suspensi depan dan belakang dioptimalkan untuk kenyamanan:
-
Jarak travel suspensi depan lebih panjang, mengurangi risiko bottoming.
-
Suspensi belakang empuk untuk boncengan, meski agak keras saat solo riding.
Dibandingkan Scoopy generasi lama, suspensi 2025 jauh lebih nyaman di jalanan kota.
5. Desain LED Headlamp Lebih Modern
Lampu depan Scoopy 2025 menggunakan LED Crystal Block dengan 3 titik pencahayaan:
-
Lampu dekat (kanan-kiri) menyebar dengan cut-off jelas (tidak silau).
-
Lampu jauh (tengah) fokus untuk visibilitas jarak jauh.
Sayangnya, lampu sein dan belakang masih menggunakan bohlam biasa.
6. Fitur Kills dengan Alarm dan Answer Back System
Varian tertinggi dilengkapi Smart Key System dengan fitur:
-
Answer Back: Motor berbunyi saat dipanggil dari jarak 2 meter.
-
Alarm sensor gerak: Aktif selama 10 hari sebelum otomatis mati.
-
Tombol dedicated untuk mematikan koneksi keyless.
Sayangnya, tidak ada pengingat jika kunci kontak lupa dimatikan.
7. Panel Digital Kecil tapi Lengkap
Speedometer sekarang full digital dengan informasi:
-
Speedometer digital.
-
Fuel consumption (real-time & rata-rata).
-
Indikator Idling Stop & Eco Riding.
-
Peringatan aki lemah (khusus varian kills).
Kekurangannya: tampilan kurang tajam di bawah sinar matahari.
8. Ruang Penyimpanan Luas dan Praktis
Scoopy 2025 menawarkan banyak ruang penyimpanan:
-
Kompartemen depan (4L) + power outlet USB-C.
-
Hook barang untuk tas belanja.
-
Bak jok 15,4L muat helm retro kecil.
-
Toolkit & buku manual tersimpan rapi di bawah jok.
9. Desain Stylish dengan Sentuhan Modern
Beberapa perubahan desain yang mencolok:
-
Lampu depan dengan ring LED (mirip UFO).
-
Pelek 12-inci dengan desain sporty.
-
Garis bodi dinamis (tapi terkesan terlalu “penuh”).
Motor ini semakin menjauh dari gaya retro ke arah modern-funky.
10. Build Quality Masih Khas Honda
Secara umum, kualitas masih baik, tetapi ada beberapa catatan:
-
Plastik bawah mudah kotor & terlihat kusam.
-
Behel rentan tergores.
-
Rangka tetap menggunakan tipe eSAF untuk bobot ringan.
FAQ Seputar Honda Scoopy 2025
1. Apakah Honda Scoopy 2025 lebih irit dari sebelumnya?
Ya, konsumsi bahan bakar tetap efisien (55-59 km/liter) berkat optimasi mesin dan Eco Indicator.
2. Bagaimana performa mesinnya?
Akselerasi lebih responsif di RPM rendah, tetapi top speed sedikit turun.
3. Apa keunggulan varian kills?
Smart Key System, alarm, dan bobot lebih ringan (tanpa kickstarter).
4. Apakah suspensinya nyaman?
Suspensi depan lebih empuk, sementara belakang agak keras untuk solo riding.
5. Berapa kapasitas bagasi bawah jok?
15,4L (muat helm retro kecil).
6. Apakah lampu depannya sudah LED?
Ya, LED Crystal Block dengan sorotan lebih baik.
7. Apakah harganya naik?
Tidak, masih Rp22,5 juta (standar) dan Rp23,3 juta (kills).
Kesimpulan
Honda Scoopy 2025 adalah pilihan tepat untuk pengendara harian yang mengutamakan irit bahan bakar, kenyamanan, dan kelincahan. Meski ada beberapa hal seperti build quality plastik bawah yang mudah kotor, secara keseluruhan motor ini tetap rekomendasi terbaik di kelasnya.